Suzzanna – The Queen of Black Magic
Sinopsis
Dia membintangi 42 film klasik, dijuluki sebagai Ratu Horor Indonesia dan dinobatkan sebagai Aktris Terpopuler di Asia. Namun, siapakah Suzzanna Martha Frederika van Osch, yang telah lama dikagumi oleh publik Asia sebagai Suzzanna, tapi nyaris tak dikenal di luar Asia? Melalui wawancara eksklusif dengan keluarga, kolega, sineas, dan sejarawan, serta cuplikan-cuplikan dari film-film klasiknya, sutradara David Gregory menggali warisan sang Ratu Horor yang mulai muncul sebagai salah satu ikon penting dalam sejarah perfilman.
Jadwal
Pemutaran 1
3 November 2024, 13:00 WIB
Pemutaran 2
8 November 2024, 19:00 WIB
Tim Produksi
David Gregory
Produser/Sutradara David Gregory membuat film dokumenter panjang pertamanya, Texas Chainsaw Massacre – The Shocking Truth, pada tahun 2000 untuk perusahan distribusi yang ia dirikan, Blue Underground. Dia kemudian menjadi sutradara dan sering memproduksi dan mengedit lebih dari 100 film dokumenter dan film pendek. Ia memulai debut penyutradaraan film naratifnya pada tahun 2008 dengan Plague Town, yang juga ditulis dan disuntingnya. Gregory turut memproduseri dan menyutradarai film horor antologi yang terinspirasi oleh Grand Guignol pada tahun 2011, The Theatre Bizarre, dan pada masa pascaproduksi, David memulai proses pembuatan Lost Soul: The Doomed Journey of Richard Stanley’s Island of Dr. Pada tahun 2023, David turut memproduseri dan menyutradarai Enter the Clones of Bruce, yang tayang perdana di Tribeca Film Festival 2023.
Ekky Imanjaya
Ekky Imanjaya adalah salah satu produser film Suzzanna: Ratu Ilmu Hitam (2024). Ia adalah staf pengajar di Jurusan Film di Binus University. Film dokumenter pendek pertamanya, MACET! (TRAFFIC JAM!, 2005) memenangkan Film Dokumenter Terbaik pada Proyek Transportasi Perkotaan Berkelanjutan GTZ di Bangkok. Film dokumenternya yang berjudul The Tielmans tentang band perintis Indorock dari Belanda-Indonesia dipilih oleh JAFF 2011 dan menjadi bagian dari JAFF Archive.