Our Wisisi Music

Sinopsis
Musik telah lama menjadi pengiring kehidupan masyarakat Papua Barat, yang dalam batas tertentu dapat menjelma menjadi senjata. Setelah beberapa dekade, Wisisi hadir untuk mengisi kekosongan musik asli Papua. Melalui perpaduan antara teknologi modern dan ritual masyarakat di wilayah pegunungan tengah Papua Barat, Nikolas, Asep, dan para pemuda lainnya menyulap Wisisi menjadi sebuah persembahan musik elektronik populer dengan irama Aster yang mengguncang. Menggunakan metode distribusi mandiri, Wisisi menjadi musik kontemporer yang tak hanya digandrungi di Papua Barat, tapi juga di berbagai belahan dunia.
Jadwal
Pemutaran 1
4 Desember 2023, 19:00 WIB
Pemutaran 2
8 Desember 2023, 20:00 WIB
Tim Produksi
Arief Budiman
Arief Budiman adalah seorang seniman dan pembuat film yang berbasis di Yogyakarta. Dalam beberapa tahun terakhir, praktik artistik Arief terkait erat dengan internet, arsip, dan memori kolektif yang berkaitan dengan sejarah kekerasan di Indonesia.
Harun Rumbarar
Harun Rumbarar adalah aktivis media, pembuat film dokumenter, dan ketua umum Papuan Voices. Harun menggunakan audiovisual sebagai alat untuk menyuarakan persoalan yang terjadi di tanah Papua. Beberapa karyanya telah ditayangkan dalam gelaran festival dan kegiatan advokasi komunitas seperti Festival Film Papua, Coconet Camping di Filipina, dan Safenet.
Bonny Lanny
Bonny Lanny adalah seorang pembuat film dan musisi berbasis di Wamena, Papua Barat. Bonny bergabung dengan komunitas pembuat film, Papuan Voices, dan membangun beberapa komunitas musik. Hingga saat ini, ia telah menghasilkan beberapa album musik yang berisi lagu-lagu pop dan tradisional Wamena.
Detail
Ulasan Terkait
Our Wisisi Music (2023): Wisisi Jatuh Tak Jauh dari Akarnya
Baca artikelKomposisi nada dan birama dalam musik dapat dengan mudah kita temukan dalam keseharian kita. Tak hanya sebagai pengiring, ia sekaligus hadir sebagai produk budaya yang mengambil peran dalam membentuk identitas…